Medsoslampung – Pebiliar Lampung Furqon Ari menjalani babak kedua grup B Bola 10 melawan wakil Sumatera Utara (Sumut) Conrad AM di Lucky Biliar Kota Malang, Kamis sore, 24 November 2022. Furqon kandas 1-3.
Bermain di Meja 23, Conrad mengawali break tidak sempurna. Tak satupun bola masuk. Sayang, sodokan pertama Furkon gagal memasukan bola 1 ke lubang pojok kanan. Meski demikian, posisi bola tidak menguntungkan bagi Conrad. Bola snuk sehingga ia foul untuk sodokan kedua.
Furqon coba memanfaatkan kesempatan itu dengan baik. Tapi gagal lagi. Konsentrasinya benar-benar buyar. Tidak seperti mengalahkan pebiliar tuan rumah di laga perdananya.
Baru disodokan ketiga,Furqon berhasil menyarangkan bola 1. Disusul bola 2 di sudut kanan atas. Dan bola 3 disudut kiri atas. Namun posisi bola 4 agak sulit sehingga ia harus ngeban dan hasilnya kurang sempurna.
Giliran Conrad memukul bola 4. Dengan stik bantuan, ia tak berhasil menyarangkan bola. Posisinya malah menguntungkan Furqon. Bola 4 masuk, tapi bola 5 gagal. Begitu juga dengan Conrad, gagal menyarangkan bola 5.
Furqon berupaya memasukkan bola ke lubang kiri bawah dan gagal lagi. Begitu juga dengan Conrad. Bola 5 ini akhirnya mampu dimasukan Furqon. Hanya, posisi bola 6 agak sulit untuk memukul dan Forqon membutuhkan stik bantuan. Sukses lagi dan disusul bola 7.
Baru bola 8 agak sulit karena mepet ban kiri. Dengan pukulan pelan dan sangat tipis, bola 8 tetap masuk setelah terkena pantulan bola putih. Doa bola tersisa, 9 dan 10. Furkon gagal, dan dimanfaatkan dengan baik oleh Conrad. Meski sudutnya agak sukit, tapi berhasil dimasukkan. Skor 0-1 untuk Sumut.
Game kedua, Furqon awali break dengan baik meskipun tak satuoun bola masuk. Conrad memulai babak dengan memukul bola 1 tapi gagal. Demikian juga dengan Furqon. Alhasil dimanfaatkan oleh Conrad dengan menyarangkan bola 1, 2 dan 3.
Bola 4, ia memberikan posisi snuck. Sehingga Furqon harus ngeban dan gagal karena bola putih masuk ke lubang tengah kiri.
Conrad dapat keuntungan lagi. Ia dengan mudah memasukan bola 4, tapi gagal dibola 5. Giliran Furkon memasukan bola 5 dan gagal memasukan bola enam. Bahkan, bola putih kembali masuk ke lubang tengah.
Conrad langsung saja ambil kesempatan dengan memasukan bola 6 dan 7. Baru bola 8 agak terhambat meski ia juga yang memasukkan. Tersisa bola 9 dan 10, Conrad buat kesalahan lagi.
Taoi Furqon memang gagal fokus. Ia juga gagal menyarangkan bola. Bola sembilan dimasukan Conrad, tapi bola 10 gagal. Furqon punya kans membuat kedudukan imbang 1-1, tapi gagal.
Bola terlihat sangat mudah bagi Conrad. Tapi ia melakukan kor meski bola 10 masuk. Nah,Forqon dapat kesempatan lqgi,tqpi kembali gagal. Ssodokannya terlalu tipis. Games kedua dtuntaskan Conrad dengan menyarangkan bola ke pojok kiri atas.
Game ketiga, Forqon awali break dengan baik. Ia hanya butuh dua kali pukulan untuk membuat kedudukan 1-2 karena bola 10 masuk.
Game empat, Forqon awali break. Tak satupun bola masuk. Hanya, baik Conrad maupun Furqon agak sulit memasukan bola 1. Setelah pukulan keempat, baru bola 1 masuk oleh Conrad.
Setelahnya, Conrad dan Furqon sama-sama beberapa membuat kesalahan. Hingha akhirnya yang sangay menentukan kala menyisakan bola 8, 9 dan 10. Lagi-lagi keduanya membuat kesalahan. Bakan, ketika bola 10, Furqon berpeluang besar dua kali membuat kedudukan imbang 2-2. Sayang, dua kali pulania gagal memanfaatkan kans tersebut. Babak ini disudahi Conrad dengan menyarangkan nola 10 ke pojok kiri atas.
Dengan takluknya Furqon maka berakhir audah perjuamgan biliar Lampung di Bola 10. Itu setekah sebelumnya Lutfiansyah harus mengakui ketangguhan pebiliar tuan rumah Jawa Timur Mustakim. (inz)
